Cantik Instan Dengan Venner? Ini Fakta yang harus Kamu Ketahui

Selain merawat wajah, tampilan gigi juga perlu diperhatikan untuk menunjang kecantikan kita saat tersenyum, tertawa dan berbicara. Jikalau memiliki penampilan gigi yang kurang, bisa saja menurunkan rasa percaya diri kita lho, apalagi jikalau aktivitas yang kita lakukan bertemu dengan banyak orang.

Beberapa waktu belakangan, venner gigi muncul dan kerap menjadi kesukaan banyak orang. Veneer gigi ini befungsi untuk membuat tampilan gigi lebih rapi dan lebih putih. Namun dalam pemasangannya, ada baiknya memilih dokter yang yang kredibel.

Hal itu dikarenakan perawatan gigi ini hanya bisa dilakukan oleh dokter gigi saja. Perhatikan terlebih dahulu kinerja dokter yang akan kamu pilih untuk mengaplikasikan venner. Lihat karya-karya yang sudah dilakukan sebelumnya untuk membuat kita lebih yakin, untuk tidak membuat keputusan yang salah.

Lalu, apa-apa saja fakta yang ada di balik pemasangan veneer gigi ini? Simak penjelasan berikut ini.

1. Veneer Gigi Tidak Bisa Dilepas

Untuk pemasangannya, veneer gigi bersifat permanen dan hanya bisa dilepas oleh dokter gigi. Metode yang satu ini memiliki ketahanan sampai 10-20 tahun, namun ada juga yang bertahan lebih lama.

Veneer harus diganti sekitar 10-20 tahun berlalu. Namun bisa berkurang dari masa yang ditentukan kalau kamu malas untuk merawat dan menyikatnya.

2. Warna Gigi Tampak Lebih Putih

Untuk yang menginginkan gigi terlihat lebih putih, kamu bisa menggunakan veneer sebagai solusinya. Namun, kadang penggunaan veneer memberikan warna yang putih sampai rasanya tidak wajar. Sehingga, tampilan veneer itu sendiri menjadi tidak natural.

Jikalau ingin menggunakan veneer, ada baiknya untuk memilih sesuai dengan warna kulit. biasanya warna yang terlihat netral adalah soft white.

3. Bisa Pecah

Jikalau kamu mengunyah makanan terlalu keras atau terbentur sesuatu, veneer gigi yang kamu pakai bisa saja pecah. Maka dari itu, ada baiknya berhati-hati dalam melakukan sesuatu di dalam mulut, seperti mengunyah terlalu cepat atau mengonsumsi makanan dengan tekstur yang keras.

4. Gigi Jadi Lebih Sensitif

Sebelum pemasangan, gigi akan dikikis sekitar 0,5 mm supaya ada ruang untuk memasang veneer. Karena pengikissan yang dilakukan, gigi berubah menjadi sensitif karena kekuatannya berkurang. Kamu bisa merasakan ngilu sepanjang saat, entah saat makan makanan dingin atau panas.

Rasa ngilu itu juga akan hadir jikalau kamu mengonsumsi makanan dengan tekstur yang terlalu keras. Maka dari itu, tetap perhatikan makanan yang kamu konsumsi ya.

5. Gusi Rentan Iritasi

Setelah pemasangan veneer, salah satu dampak yang akan kamu terima adalah gusi menjadi rentan mengalami iritasi. Pada dasarnya, iritasi terjadi pada awal pemasanan. Hal itu diakrenakan gusi harus menyesuaikan bentuk gigi yang baru.

6. Tidak Semua Gigi Harus Di-Veneer

Untuk kamu yang mengira pemasangan ini dilakukan disemua gigi, maka kamu salah besar. Kamu bahkan bisa mengaplikasikan veneer ini hanya di satu gigi. Semisal, gigi tersebut memiliki bentuk yang kurang bagus, kamu bisa menjadikan gigi tersebut sebagai pilihan pemasangan veneer.

Kamu bisa memasang veneer tergantung dengan budget dan kebutuhan yang kamu punya.

7. Tidak Semua Orang Bisa Di-Veneer

Jikalau tadi tidak semua gigi harus diveneer, maka kali ini tidak semua orang yang bisa pakai veneer. Tren kecantikan yang satu ini memang cukup banyak digandrungi, namun ada pemeriksaan yang harus dijalani sebelum melakukan pemasangan veneer ini.

Hal itu berfungsi untuk melihat, kamu cocok atau tidak dalam memasang veneer. Salah satu hal yang membuat kamu tidk disetujui dalam melakukan perawatan yang satu ini adalah penyakit mulut atau kerusakan gigi yang parah.

Nah, itu dia beberapa fakta yang harus kamu ketahui tentang pemasangan veneer. Tertarik menggunakannya?

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama